Allah mempunyai nama Al-Qayyuum, Al-Khaafidz, Ar-Raafi', Al-Mu'iz, dan Al-Mudzil

Syekh Al-Izz bin Abdus Salam mengatakan bahwa Al-Qayyuum berati Allah Yang Maha mengurusi semua semesta, yang besar, maupun yang kecil. Adapun buah dari mengetahuinya adalah menyerahkan segala urusan kepada-Nya (Tawakkal), sebab tidak ada yang megurusi semseta selain Dia. Adapun cara meneladaninya adalah dengan berbuat baik terhadap orang yang bergantung kepada kita, atau menyerahkan segala perkaranya kepada kita. 

Selanjutnya nama Allah  Al-Khaafidz berati Yang Maha Pencipta kerendahan, Buah atau hasil dari mengetahuinya adalah rasa taku akan kerendahan yang Dia berikan. Adapun meneledani sifat Alkhafidz ini adalah dengan cara merendahkan orang-orang yang suka berbuat maksiat dan melanggar perintah-Nya. 

Selanjutnya nama Allah Ar-Raafi' berarti Allah Yang Maha menciptakan ketinggian dalam semua ragamnya. Sedangkan buah dan hasil dari mengetahui asma ini adalah dalam hal pengangkatan derajat. Adapun cara meneladaninya adalah dengan melakukan pengakatan atau memuliakan orang-orang yang berbuat baik dan taat kepada Allah. 

Selanjutnya nama Allah Al-Mu'iz berarti Allah Yang Maha menciptakan kemuliaan. Adapun buah atau hasil dari mengetahuinya adalah keinginan untuk mulia dengan memiliki pengetahuan dan ketaatan. Sedangkan cara meneladaninya adalah dengan memuliakan agama dan orang -orang yang mengikutinya sebagai hamba-hamba Allah yang beriman. 

Selanjutnya nama Allah Al-Mudzil berarti Allah Yang Maha menciptkan kehinaan. Adapun buah atau hasil dari mengethui sifat ini adalah takut akan penhinaan yang diakibatkan oleh maksiat dan perbuatan-perbuatan ingkar.  Sedangkan cara meneladaninya sifat Al-Mudzil ini adalah dengan menghinakan kebatilan dan ragam-ragammya dan menghinakan permusuhan dan pengikutnya. 

Sumber (kitab Syajaratul Maarif)