Tangan di Atas Lebih Baik dari Tangan di Bawah.
"Wahai anak adam, jika engkau memberikan keutamaan kepada yang lain, sesungguhnya itu lebih bagimu, dan jika kau menahannya, maka itu jelek buatmu, dan engkau tidak akan dihina karena berharta yang cukup, dan mulailah dengan orang yang menjadi tanggunganmu. sesunggunya tangan yang diatas lebih baik daripada tangan di bawah." (HR.Muslim 1036 dari Abu Umamah).
Dikisahkan bahwa suatu ketika, seorang lelaki mendengar suara dari langi , "sirami kebun si fulan", maka awan pun menurunkan airnya di tanah yang bercampur dengan bebatuan hitam yang kemudian diserap oleh saluran air di tanah bebatuan itu. Lalu lelaki itu mengikuti aliran air tadi. Tiba-tiba dia menemukan seseroang sedang mengalirkan air dengan alatnya. Maka lelaki itu menanyakan namanya dan dia diberitahu nama sebagaimana yang di dengar dari awan. Setelah diberi tahu tentang apa yang didengar, orang itu berkata (tentang apa yang dia lakukan), "sesungguhnya aku bersedekah dengan sepertiga apa yang keluar dari tanah itu dan aku serta keluargaku makan sepertiganyab dan sepertiga laiinya akun tanam kembali." (HR.Muslim2984 dari Abu Hurairah )
Dalam hadits Qudsi disebutkan ;"wahai anak adam berinfaklah nisaya aku akan memberikan infak kepada kalian." (HR. Bukhari :5352, Muslim :993)
Mengeluarkan kelebihan harta lebih baik daripada menahannya, karena dengan mengeluarkan harta itu terdapat suatu usaha untuk menutupi kesulitan, dan membuat hati orang yang membuatnya kosong dari ketergantungan pada harta untuk senantiasa bisa berkosentrasi beribadah kepada Allah yang maha Agung.

Diskusi