Perjalanan Kafilah ke Negeri Syam (13)

Setelah Abu Thalib bin Abdul Muthallib menyampaikan kepada keponkannya, Muhammad bin Abdullah,  pesan baiknya dari Khodijah, untuk bisa membantu dan memperdagangkan barang-barangnya. Muhammadpun datang ke Khodijah pada saat pemberangkaan Kafilah dagangnya ke Negeri Syam. 

Pada saat hari pemberangkatan para kafilah dagang menuju negeri Syam, Khodijah menyerahkan semua barang dagangannya ke Muhamaad bin Abdullah dan membekalinya dengan pesan dan nasihat.  

Khodijah mengutus pembantu laki-lakinya yang bernama Maisyarah untuk menyertai Muhammad bin Abdullah. Maisyarah disuruh Khodijah untuk selalu mentaati Muhammad dan melaksanakan perintanya. 

Khodijah mengucapkan selamat jalan kepada Muhammad dan juga kepada para kafilah lainnya. Khodijah memandang Para kafilah dagang semakin jauh dari pandangan.  Sebelah kiri terlihat Muhammad diatas untanya begitu juga Maisarah diatas untanya. 

Perjalanan Para Kafilah terlihat berat, karena berjalan diantara gunung-gunung pasir. Sedangkan Muhammad terlihat senang dengan perjalanan ini, karena bisa menghabiskan waktu malamnya dengan melihat langit yang penuh dengan cipataan Allah dan kekuasaann-Nya. Atap langit yang luas dan tinggi dan berisi lampu-lampu yang berkedip di sana sini. Bagaikan bola mata yang saling melihat satu dengan yang lainnya. 

Begitu juga Pada waktu siang, Muhammad bisa menghabiskan waktunya untuk memadang sambil merenungkan hamparan gurun  yang membentang penuh dengan pasir lembut, gunung-gunung yang menjulang sepanjang jalan bagaikan penjaga raksasa yang menahan bumi bergerak.